Kamis, 30 Maret 2017

Djarot : Program Rumah Tanpa DP Pasangan Anies-Sandi Hanya Obral Janji Di Awang-Awang

Djarot : Program Rumah Tanpa DP Pasangan Anies-Sandi Hanya Obral Janji Di Awang-Awang | DGPOKER - AGEN POKER ONLINE

Djarot : Program Rumah Tanpa DP Pasangan Anies-Sandi Hanya Obral Janji Di Awang-Awang
Djarot : Program Rumah Tanpa DP Pasangan Anies-Sandi Hanya Janji Di Awang-Awang

AGENDG.COM - AGEN POKER ONLINE | Cawagub DKI jakarta nomer urut 2 Djarot Saiful Hidayat menilai program rumah tanpa DP pasangan Anies-Sandi hanya obral janji di awang-awang yang nantinya tidak bisa dilaksanakan. Beri masyarakat program yang konkret dan memang pasti bisa dilaksanakan.

DGPOKER - AGEN POKER TERPERCAYA

88DG88.COM - Djarot menegaskan bahwa saat ini masih banyak warga DKI Jakarta yang belum memiliki rumah dan masih tinggal di kontrakan yang tak jarang berada di sekitar bantaran sungai. Bahkan, dia mengungkapkan, pembangunan rumah tersebut dapat dilakukan di atas tanah milik Pemprov DKI Jakarta.

DGPOKER - CARA MENANG POKER 

AGENDG.COM - Djarot menyambut dengan baik program perumahan tanpa DP milik paslon nomer urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno. Terlebih jika memang program tersebut bisa direalisasikan oleh mereka dan dinikmati oleh seluruh warga Ibu Kota.

DGPOKER - POKER TERPERCAYA INDONESIA

"Bukan saya enggak setuju dengan program rumah DP 0 persen. Saya sangat senang banget jika program ini benar-benar bisa dilaksanakan terutama untuk saudara-saudara kita yang tidak memiliki rumah atau masih mengontrak. Kalau bisa digunakan lahan Pemprov, kita lihat bisa enggak?" katanya di kawasan Lubang Buaya, Makassar, Jakarta Timur, Kamis (30/3).

Dia mencontohkan kawasan yang berada di Jalang Cengkeh, Lubang Buaya, Makassar, Jakarta Timur. Tanah tersebut merupakan milik Pemprov DKI Jakarta, namun fungsinya sebagai lahan serapan air. Sehingga mantan Wali Kota Blitar itu menantang Anies untuk merealisasikan program mereka.

"Misalnya di sini ini daerah resapan air. Berapa jumlahnya? Berapa unit? Ini yang sampaikan supaya masyarakat bisa menilai, mana program yang bisa dilaksanakan bukan hanya mengawang-ngawang," tegasnya.

Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, permasalahan utama dalam penataan penduduk adalah lahan untuk membangun. Sehingga bangunan yang awalnya vertikal, kini diubah menjadi horizontal dengan membangun rumah susun sederhana sewa (Rusunawa).

"Ini yang kami tawarkan, yang sedang kita kerjakan. Supaya masyarakat bisa menilai mana yang bisa bekerja. Saya sampaikan ke Pak Basuki, katanya jangan beri janji-janji. Pilkada janji-janji. Jangan karena Pilkada kita berbohong, sampaikan saja apa adanya," tutup Djarot.

0 komentar:

Posting Komentar